Lebaran kemarin

Lebaran kemarin..
masih saja aku menyimpan rasa benci dan dendam padanya
dan masih tetap sama, aku dengan kesombonganku menentukan untuk tidak meninjakkan kakiku kerumahnya apalagi melihat wajahnya bertegur sapa, bersalaman, bagaimana bisa aku melakukan semua itu, jika melihat wajahnya dan mendengar suaranya saja sudah membuat kepalaku pening dan seakan-akan otakku memerintahkan mulut dan tanganku untuk bereaksi.
yah aku tetap sama membencinya, entah kenapa?
apakah hatiku penuh penyakit ya Allah, penyakit sombong, penyakit dendam yang tak berkesudahan
ya Allah, Engkau yang paling tahu dan Maha Mengetahui apa isi hatiku
berdosakan aku ya Allah, sungguh ya Allah, aku belum bisa menang menaklukan rasa ku ini
aku benci padanya dan tidak pernah habis berpikir bagaimana bisa ada perempuan seorang ibu, mempunyai mulut setan, adu domba, dan punya kebiasaan bergunjing dibelakang dan anehnya yang digunjingkan itu yahhh..sudahlah, bukannya sabar atas semua adalah surga bagimu

iya ya Allah, aku bersabar menahan diri untuk tidak bereaksi. Aku hanya belum siap untuk bertemu dengannya, karena aku merasa dia menganggapku saingannya, dan aku mengganggap dia bukan siapa2, dan bukan sainganku karena aku tidak bisa rebutan dan berebut untuk sesuatu yang yah apalah, karena sedari aku kecil, berebut sesuatu apapun itu adalah memalukan, yah benar sangat memalukan, seperti ga ada yang lain saja. Aku lebih sering memberikan sesuatu yang diperebutkan karena bagiku jika sesuatu itu diperlukan bagi yang lain, silahkan saja ambil. Namun dalam hal, sesuatu itu milikku, vital, jika bukan Engkau yang mengambilnya tentu akan kupertahankan mati-matian. Namun jika Engkau sudah menakdirkan akan Engkau ambil, aku ikhlas berusaha ikhlas dan sabar karena aku yakin Engkau akan menggantinya dengan ganti yang lebih baik.

ya Allah..Kau pasti tahu, kalau aku sengaja melampiaskan dendamku padanya dengan cara seperti ini
entah sampai kapan ya Allah, aku bersikap seperti, ampunilah aku ya Allah, dan lembutkanlah hatiku

Jumat. 22 Juli 2016 17 Syawal 1437 H

Popular posts from this blog

Diam Diam Peduli

Selamat Hari Guru...surat cinta buat bapak dan ibu guru..

Pelampiasan